Alhamdulillah, puji syukur kembali kupanjatkan pada Allah SWT karena di 13 Mei ini tepat 31 tahun usiaku. Usia yang seharusnya sudah membuatku matang dan dewasa dalam berpikir, bertindak maupun berperilaku. Namun sepertinya angka 31 masihlah hanya menunjukan tuanya raga ini sekaligus berkurangnya jatah hidupku di dunia ini.
Di usia yang mungkin sudah mencapai setengah dari perjalanan atau bahkan sudah mendekati batas akhir, aku masih merasa belum melakukan segala sesuatunya dengan yang terbaik. Kenyataanya kini, aku belumlah bisa menjadi pemimpin keluarga yang bisa ‘menjamin’ keluarga yang diamanahkan kepadaku. Aku belumlah bisa menjadi sosok seorang bapak yang bisa dibanggakan oleh anak-anakku. Aku belumlah bisa membalas budi kedua orang tuaku. Aku belumlah………ah rasanya terlalu banyak hal yang harus aku lakukan.
Ya Allah…..berapapun sisa usia yang Kau berikan kepadaku, aku mohon berilah aku kesempatan, kekuatan dan kemampuan untuk memberikan yang terbaik bagi keluargaku, pekerjaanku dan sesamaku. Bimbinglah senantiasa agar aku tetap berada di jalan yang benar, menuju tujuan yang benar dan kutempuh dengan cara yang benar. Amin.
( Sebuah perenungan tentang semua yang sudah kujalani, kulewati dan ingin kutempuh di kemudian hari )
Di usia yang mungkin sudah mencapai setengah dari perjalanan atau bahkan sudah mendekati batas akhir, aku masih merasa belum melakukan segala sesuatunya dengan yang terbaik. Kenyataanya kini, aku belumlah bisa menjadi pemimpin keluarga yang bisa ‘menjamin’ keluarga yang diamanahkan kepadaku. Aku belumlah bisa menjadi sosok seorang bapak yang bisa dibanggakan oleh anak-anakku. Aku belumlah bisa membalas budi kedua orang tuaku. Aku belumlah………ah rasanya terlalu banyak hal yang harus aku lakukan.
Ya Allah…..berapapun sisa usia yang Kau berikan kepadaku, aku mohon berilah aku kesempatan, kekuatan dan kemampuan untuk memberikan yang terbaik bagi keluargaku, pekerjaanku dan sesamaku. Bimbinglah senantiasa agar aku tetap berada di jalan yang benar, menuju tujuan yang benar dan kutempuh dengan cara yang benar. Amin.
( Sebuah perenungan tentang semua yang sudah kujalani, kulewati dan ingin kutempuh di kemudian hari )