13 Aug 2011

Belum Lengkap Liburan ( Lebaran ) Kalau Belum Ke Petanahan


Dari dulu, sejak aku mulai bisa mengingat di masa balita, kemudian beranjak remaja, hingga kini gigi geraham bawahku sudah tanggal dua dan warna putih sudah mendominasi rambut di kepala, menandakan aku tak lagi muda, Pantai Petanahan tetaplah menjadi wisata favorit keluarga. Bahkan, tanpa bermaksud melebih-lebihkan, belum lengkap rasanya lebaran kalau belum berkunjung ke Pantai Petanahan.


Sesuai namanya, Pantai Petanahan ini terletak di kecamatan Petanahan. Tentu saja, lokasinya berada di pinggiran laut, namanya juga pantai, kalau di pinggir rumah empang namanya :) .

Pantai Petanahan terkenal dengan panoramanya yang indah, ombaknya yang besar – salah satu ciri khas pantai di laut selatan – juga hamparan pasir putihnya. Sebagai tempat wisata di pinggir laut, Pantai Petanahan tidaklah hanya berisi pasir dan air saja. Dinas Pariwisata Kabupaten Kebumen telah tanggap dengan potensi  besar yang dimiliki pantai ini sehingga kini pengunjung bisa menikmati aneka hiburan dan permainan untuk anak-anak setelah puas bermain ombak, membangun istana pasir ataupun menyusuri pantai dengan berkuda.

Apakah hanya Pantai Petanahan tempat wisata di Kebumen? Tentu saja tidak! Di judul tulisan disebutkan, belum lengkap liburan kalau belum ke Petanahan, ini berarti bahwa Pantai Petanahan bukan satu-satunya objek wisata andalan di Kabupaten Kebumen. Jika ada yang mengira demikian, ada dua kemungkinan. Pertama, belum pernah melintas apalagi singgah di Kabupaten Kebumen. Yang kedua, mungkin lupa kalau wilayah Kabupaten Kebumen itu meliputi pantai, dataran juga pegunungan. Unik bukan? Karena itu objek wisatanyapun kumplit.

Selain Pantai Petanahan, masih ada beberapa objek wisata pantai yang tak kalah menarik, bahkan memiliki keistimewaan masing-masing seperti;

Pantai Suwuk

Pantai Suwuk terletak si sebelah Pantai Petanahan, tepatnya di sebelah selatan kota Gombong. Sebagai ‘pendatang baru', Pantai Suwuk terus menggeliat sehingga dalam waktu yang cepat pantai ini terus menarik banyak peminat.

Pantai Karang Bolong

Dari namanya sahabat bisa membayangkan indahnya pantai berkarang. Tak hanya itu, Karang Bolong menjadi terkenal karena sarang Burung Waletnya. Sahabat tahu kan, nilai dari air liru burung Walet? Jika air liur kita bisa menjadi aib, maka air liru Burung Walet justru dicari karena bisa mendatangkan duit. Tak heran bila kemudian Burung Walet ini dijadikan ikon kota Kebumen. 


Pantai Ayah ( Logending )


Jika sahabat mengira setelah ini saya akan menyebutkan Pantai Ibu, maka sahabat keliru. Pantai Ayah ini bukan khusus untuk para ayah, tapi disebut demikian karena lokasinya yang berada di kecamatan Ayah. Lokasi pantainya yang berbukit memberikan sebuah keindahan tersendiri. Bagi sahabat yang hoby dengan hidangan seafood, pantai ini layak anda kunjungi. Tak jauh dari pantai ini sahabat bisa memborong hasil tangkapan laut di tempat pelelangan ikan Pedalen.


Seperti yang saya sebut di depan, Kabupaten Kebumen terdiri dari daerah pantai, dataran rendah dan juga pegunungan. Sahabat yang suka dengan wisata alam yang menantang, jangan khawatir. Kebumen memiliki objek wisata yang cukup menguji adrenalin sahabat. Diantaranya;

Goa Jatijajar

Goa alam yang konon ditemukan oleh seorang petani ini memberikan tantangan kepada sahabat untuk masuk ke dalam perut bumi sepanjang ratusan meter. Banyak hal yang akan sahabat temukan sejak masuk mulut goa. Stalagtit, stalagmit dengan bentuk dan ukuran yang mencengangkan menjadi suguhan utama bersanding dengan diorama tokoh legenda yang mengesankan. 


Goa Petruk

Kalau sahabat masih merasa Goa Jatijajar kurang menantang, sahabat bisa menguji nyali di Goa Petruk. Berbagai sensasi luar biasa akan sahabat dapatkan di goa ini. Suara tetesan air dari stalagmit akan terdengar menakjubkan, memberikan sensasi tersendiri saat sahabat semakin jauh memasuki goa. 

Waduk Sempor

Objek wisata di lokasi tinggi lainnya adalah Waduk Sempor. Waduk Sempor ini dibuat dengan cara membendung beberapa gunung. Lokasinya yang berada di ketinggian, menyajikan hawa sejuk dan pemandangan yang memesona. Dari waduk ini, sahabat juga bisa menikmati pemandangan kota Gombong dengan jelas.

Waduk Wadaslintang

Jika Waduk Gombong berada di wilayah Kabupaten Kebumen bagian barat, maka di bagian timur Kabupaten Kebumen terdapat Waduk Wadaslintang. Fungsi dari kedua waduk ini sama, sebagai penyuplai air bagi petani saat datang musim kemarau. Namun, diluar fungsi utamanya, waduk-waduk ini layak sahabat kunjungi karena waduk juga menjanjikan keindahan luar biasa.

Pemandian Air Panas Krakal

Jika Subang memiliki Ciater, maka Kebumen pun memiliki tempat pemandian air panas, yaitu Krakal. Di tempat ini sahabat bisa mendapatkan kebugaran baru dengan berendam di hangatnya air alam. Layaknya air belerang pada umumnya, air di pemandian Krakal ini juga dipercaya bisa menyembuhkan berbagai penyakit kulit.

Wisata pantai sudah, wisata gunung juga sudah. Kini saatnya kita melirik wisata yang tidak berada di kedua kelompok sebelumnya. Salah satunya yang sangat terkenal adalah Benteng Van Der Wijck.

Benteng Van Der Wijck

Benteng peninggalan jaman Belanda yang dibangun pada tahun 1818 ini semakin menjadi idola karena berbagai keunggulan yang melekat padanya. Sebagai objek wisata sejarah, Benteng Van Der Wijck menyimpan banyak informasi penting terkait dengan masa lalu negeri ini saat berada dalam masa penjajahan. Sebagai sebuah benteng, Benteng Van Der Wijck jauh dari kesan seram – jika ada yang membayangkan benteng sebagai sebuah bangunan tua yang menyeramkan. Benteng ini telah ‘disulap’ sebagai objek wisata yang menarik dan menghibur tanpa sedikitpun mengurangi nilai historisnya.

Bagaimana, objek wisata di Kabupaten Kebumen lengkap dan menarik bukan? Dan tulisan ini belum berakhir. Jika ada selogan empat sehat lima sempurna, maka belum sempurna rasanya jika saya tidak menuliskan tentang wisata kuliner yang ada di Kabupaten Kebumen. Jika sahabat membaca tulisan ini dalam keadaan berpuasa, semoga sahabat dikuatkan iman untuk tidak tergoda. Setidaknya tahanlah sampai waktu berbuka, atau besok setelah lebaran tiba, pastikan sahabat datang untuk membuktikannya.

Di manapun - di objek wisata yang telah saya sebutkan di atas – sahabat juga bisa menikmati wisata kuliner khas Kebumen. Nasi pecel, tempe mendo, soto bukanlah hal baru bagi sahabat. Tapi ketika nama Kebumen atau Gombong dilekatkan pada makanan tersebut, maka sahabat akan merasakan sebuah kelezatan yang luar biasa.

Jangan dulu mengatakan soto favorit sahabat selama ini adalah yang terlezat di dunia kalau belum mencicipi Soto Gombong. Dan saya khawatir bila menikmati nasi pecel dengan lauk tempe mendo ala Kebumen akan membuat sahabat sulit berhenti.

Dan jika sahabat ingin membawa oleh-oleh untuk keluarga atau rekan kerja, berbagai makanan khas seperti Lanting, Jipang Kacang bisa menjadi pilihan diantara banyaknya jajanan khas Kebumen yang tak bisa saya sebutkan satu per satu. Saking banyaknya dan semuanya enak-enak.


Sebelum saya mengakhiri tulisan ini, ijinkan saya untuk mengingatkan. Jika sampai saat ini sahabat belum merencanakan tempat mana yang akan dikunjungi untuk mengisi liburan lebaran kali ini, maka Kebumen sangat layak untuk diprioritaskan. Jika sahabat bosen dengan wisata yang itu-itu melulu, sudah saatnya sahabat berkunjung ke kota kelahiranku. Tak perlu bingung, Kabupaten Kebumen berada di jalur utama  yang menghubungkan Jawa Barat dengan DIY dan Jawa Timur di  bagian selatan. Dari manapun sahabat datang, sahabat bisa memilih objek wisata mana dulu yang ingin sahabat dikunjungi pertama kali. Untuk lebih jelasnya, silahkan perhatikan peta wisata berikut ini.


Selamat datang di Kabupaten Kebumen. Kedatangan sahabat akan disambut oleh penduduknya yang ramah  dan juga pemandangan alamnya yang indah. Jangan khawatir bila sahabat tak puas berkunjung dalam sehari. Banyak penginapan dengan berbagai kelas bisa sahabat pilih untuk beristirahat. Atau kalau sahabat ingin merasakan istirahat di gubug, singgahlah di gubug saya, insya Allah pintunya selalu terbuka.
Jadi, apalagi yang sahabat ragukan? Segera jadikan Kebumen sebagai tujuan utama untuk berlibur bersama keluarga. Jika Allah mengizinkan, bukan tidak mungkin kalau kitapun bisa berjumpa. Sahabat tak perlu khawatir soal biaya, cukup sebutkan nama Abi Sabila pada petugas penjaga pintu masuk objek wisata.  Apakah kemudian mereka akan menggratiskannya? Tentu saja tidak! Mereka tetap akan meminta sahabat membayar tiket masuk, karena saya hanya bercanda. Hahaha…( maaf...maaf..)

catatan:

* Postingan ini terinspirasi dari obrolan Sabila tentang rencana liburannya salama lebaran nanti.Dan sebagai warga Kebumen asli, tidak ada salahnya jika saya membuat postingan 'tidak biasa' ini, berharap bisa memberikan kontribusi bagi tanah kelahiran, sekecil apapun dan sesederhana apapun. Semoga.

** Gambar dalam postingan ini sengaja meminjam kepada beberapa pihak. Mengapa? Karena hasil jepretan mereka lebih layak untuk ditayangkan. Karena itu, saya mengucapkan terima kasih kepada;
1. antarfoto untuk gambar Pantai Petanahan
2. Mas Wongso untuk gambar Pantai Suwuk
3. kebumenkab.go.id untuk gambar Pantai Logending, Pantai Karangbolong, Goa Jatijajar, Goa Petruk, Waduk Sempor, Waduk Wadaslintang, Pemandian Air Panas Krakal, Benteng Vander Wijck, dan juga Lanting yang crispy
4. Toko Nina untuk gambar Soto Gombong nya yang mak nyus
5. Indonesia Peta untuk peta Kebumen

Featured post

Sebab Cinta Tak Harus Menangis

“ Aku bangga pada kalian. Kesabaran, ketegaran dan juga ketabahan kalian. Pertahankan, karena hidup harus tetap berjalan! “ sebuah sms mas...

 
© Copyright 2035 Ruang Belajar Abi
Theme by Yusuf Fikri