15 Aug 2010

Dirgahayu Negeriku, Diberkahi Bangsaku

Alhamdulillah, wasyukurilah, puji syukur tiada hentinya kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan kemerdekaan pada bangsa Indonesia. Nikmat kemerdekaan ini adalah sebuah anugerah sekaligus amanah, harus kita syukuri bukan saja dalam lisan tapi juga diterjemahkan dalam tindakan dan perbuatan.

Warna merah putih mendominasi di mana-mana, bendera dan umbul-umbul dari berbagai bahan dan ukuran menghias jalan-jalan kota hingga ke pelosok-pelosok desa sejak bulan Agustus tiba. Aneka lomba dan permainan khas tujuh belasan seperti panjat pinang, balap karung, makan kerupuk dan permainan rakyat lainnya turut memeriahkan peringatan kemerdekaan tanggal tujuh belas Agustus.


Dominasi warna merah putih, bendera, umbul-umbul dan lomba serta permainan rakyat khas tujuh belasan sepertinya tak bisa dipisahkan dari masyarakat kita. Sebuah tradisi yang patut dilestarikan, namun harus dipahami juga bahwa semua ini bukanlah sebuah kewajiban yang mutlak. Lebih utama adalah mensyukuri kemerdekaan ini sebagai anugerah Allah atas perjuangan panjang dan menyakitkan para pahlawan kemerdekaan.

Jauh lebih penting adalah menggugah kesadaran bahwa kemerdekaan yang Allah berikan tidak didapat secara gratis. Perjuangan melawan penjajah selama ratusan tahun, tak terhitung betapa banyak korban harta, tenaga, jiwa dan raga yang para pejuang berikan untuk mempersembahkan kemerdekaan ini pada negeri tercinta Indonesia.

Kesadaran akan besarnya jasa para pahlawan jauh lebih penting dibanding kemeriahan aneka lomba, permainan dan hiburan. Generasi penerus harus tahu bagaimana kemerdekaan ini bisa kita rasakan, bagaimana kemerdekaan ini harus kita pertahankan dan bagaimana kemerdekaan ini harus kita isi dengan pembangunan yang adil dan merata. Sangat berbahaya bila generasi muda memaknai peringatan kemerdekaan ini tak lebih dari sekedar lomba yang meriah dengan berbagai hadiah.

Merdeka bukanlah berarti bebas tanpa batas. Jangan jadikan merdeka sebagai alasan untuk melakukan apapun yang kita suka. Merdeka adalah sebuah amanah, harus kita jaga dan kita gunakan dengan penuh tanggung jawab. Merdeka adalah sebuah nikmat, semakin kita syukuri maka Allah akan semakin menambahnya. Jangan ingkari nikmat, jangan nodai kemerdekaan, jangan hianati para pahlawan. Mari jaga dan isi kemerdekaan ini dengan pembangunan yang dilandasi dengan keimanan.
Peringatan Agustusan kali ini menjadi lebih istimewa karena berbarengan dengan bulan suci Ramadhan, bulan penuh berkah dan ampunan. Gunakan kemerdekaan dengan dilandasi keimanan, dan teladani semangat para pejuang untuk menegakan agama Allah. Untuk urusan dunia kita harus semangat, apalagi untuk urusan akhirat. Mari kita tiru ‘semangat 45’ para pejuang ketika kita beribadah. 

Dirgahayu negeriku, semoga Allah memberkahi bangsaku. Kemerdekaan ini anugerah sekaligus amanah, kita syukuri dan kita jaga dan isi dengan penuh keimanan.


Featured post

Sebab Cinta Tak Harus Menangis

“ Aku bangga pada kalian. Kesabaran, ketegaran dan juga ketabahan kalian. Pertahankan, karena hidup harus tetap berjalan! “ sebuah sms mas...

 
© Copyright 2035 Ruang Belajar Abi
Theme by Yusuf Fikri